
Website Resmi
Desa Cintakarya
Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut - Jawa Barat
Administrator | 14 Juli 2025 | 6 Kali dibuka
Artikel
Administrator
14 Juli 2025
6 Kali dibuka
Di tengah sejuknya hamparan sawah Desa Cintakarya, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, tumbuh semangat besar dari para petani yang tergabung dalam Gapoktan Cinta Berkarya. Berawal dari sebuah kelompok tani (poktan) sederhana, kini organisasi ini telah menjelma menjadi koperasi petani mandiri yang dikenal hingga tingkat internasional.
Dipimpin oleh Bapak Warsito Sejati sejak tahun 2018, Gapoktan ini telah menjadi pusat inovasi pertanian yang menginspirasi. Didirikan sejak tahun 2003, fokus utama mereka adalah pertanian padi (80%), serta holtikultura seperti tomat, cabai, dan sawi (20%).
"Petani Kolonial" yang Melek Digital
Julukan “Petani Kolonial” disematkan karena pengalaman panjang dan prestasi cemerlang yang diraih hingga ke luar negeri. Bahkan, pernah ada kunjungan dari Jepang untuk melihat langsung kualitas hasil tani mereka. Warsito sendiri merupakan sosok yang kaya pengalaman setelah lebih dari 20 tahun bekerja di perusahaan swasta besar, sebelum akhirnya memilih sepenuhnya terjun menjadi petani.
Namun yang paling mencengangkan, di era digital saat ini, para petani Cintakarya justru tak tertinggal. Mereka memasarkan produk secara online dan bahkan memiliki kanal YouTube sendiri untuk berbagi informasi dan promosi hasil panen.
Sekolah Lapang dan Inovasi Berkelanjutan
Salah satu pendorong keberhasilan Gapoktan Cintakarya adalah keikutsertaan dalam program Sekolah Lapang (SL) dan program IPDMIP, yang tidak hanya mengajarkan teori tetapi juga praktik langsung di lapangan. Warsito bersama kelompoknya aktif menyelenggarakan berbagai pelatihan seperti “Sekolah Pupuk” yang telah menjangkau hingga 11 kecamatan.
Dengan dukungan aplikasi Nilai UPT Mikro dan fasilitas Wi-Fi dari program tersebut, mereka terus mengembangkan inovasi dan kolaborasi, termasuk dengan kelompok tani dari desa tetangga seperti Cisarua, Tanjung Anom, dan Parakan.
Panen Tiga hingga Empat Kali Setahun
Keunggulan Gapoktan ini juga terlihat dari kemampuan mereka untuk melakukan panen hingga tiga kali setahun, bahkan pernah menjadi lokasi percontohan nasional untuk pola tanam P4 (4 kali tanam) — satu-satunya di Kabupaten Garut. Hal ini dimungkinkan karena irigasi teknis yang baik dan pengelolaan lahan yang efektif.
Tantangan dan Harapan Petani Masa Kini
Meski sukses, bukan berarti tanpa tantangan. Salah satu kendala terbesar adalah tidaknya adanya kepastian harga dan pasar, yang membuat hasil panen terkadang terbuang. Warsito menekankan pentingnya dukungan pemerintah agar petani tidak hanya diberi bantuan produksi, tetapi juga kepastian distribusi dan nilai jual.
Dalam praktik sehari-hari, mereka masih menggunakan pupuk organik buatan sendiri, meskipun juga sesekali menggunakan pupuk kimia dari kios. Warsito menyadari bahwa penggunaan pupuk kimia secara berlebihan bisa merusak unsur hara dan menurunkan pH tanah. Sementara itu, pupuk organik memang lebih lama efeknya, namun mampu mengembalikan kualitas tanah secara berkelanjutan.
Menjadi Petani adalah Pilihan Merdeka
“Menjadi petani itu berarti waktu kita yang atur, bukan diatur,” tutur Warsito dalam sebuah seminar yang pernah diikutinya di berbagai daerah seperti Bali, Kalimantan, Sumatera, Tangerang, Banten, hingga Palembang. Ia membuktikan bahwa profesi petani adalah pilihan yang bukan hanya menjanjikan secara ekonomi, tetapi juga memberikan kebebasan dan martabat.
Dengan total 6 kelompok tani aktif di Desa Cintakarya, Gapoktan Cinta Berkarya terus tumbuh sebagai pilar ketahanan pangan, inovasi, dan inspirasi bagi pertanian masa depan.
Kirim Komentar
Komentar Facebook
Statistik Desa

Populasi
195

Populasi
2258

Populasi
0

Populasi
2453
195
LAKI-LAKI
2258
PEREMPUAN
0
BELUM MENGISI
2453
TOTAL
Aparatur Desa

Kepala Desa
Soma suhendi

Sekretaris
Mia Karmila

Kepala Urusan Tata Usaha dan Umum
Siti Nurhasanah

Kasi Pemerintahan
Arti Susi Mulyati

Kasi Pelayanan
Imas Siti Munawaroh

Kepala Urusan Keuangan
Nurul Hikmat

Kepala Seksi Kesejahteraan
Agus Rahmat

kadus 1
Ujang Yeyen

kadus 2
Farhan Firmansyah

kadus 3
Asep sansan

Kaur Perencanaan
Yoga fauzi sani



Desa Cintakarya
Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Hubungi Perangkat Desa untuk mendapatkan PIN
Masuk
Menu Kategori
Arsip Artikel
.jpg)
113 Kali dibuka
Tentang Desa Cintakarya, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut...

34 Kali dibuka
Sunda Wiwitan di Cintakarya: Warisan Leluhur di Tengah Harmoni...

22 Kali dibuka
Sosialisasi Bantuan Listrik Desa "Jabar Caang" Harapan Masyarakat...
15 Kali dibuka
"Dari Mesin Manual ke Otomatis: Perjalanan Panjang KN Collection"...
13 Kali dibuka
Tahu Cintakarya: Cita Rasa, Cinta Keluarga...
14 Juli 2025
Nada dari Kampung Adat: Suara Hening Sunda Wiwitan...
14 Juli 2025
Gapoktan Cinta Berkarya: Petani Merdeka, Inovasi Tiada Henti...
07 Juli 2025
Mengukir Suara, Merawat Warisan: Musik Kampung Adat yang Hidup...
07 Juli 2025
Dari Cintakarya untuk Nusantara: Suara Budaya dalam Batik Sunda...
07 Juli 2025
Merajut Asa dari Cintakarya: Cerita Ibu Roroh dan Karya Kolektif...
Agenda

Belum ada agenda terdata
Sinergi Program
Komentar
Media Sosial
Statistik Pengunjung
Hari ini | : | 10 |
Kemarin | : | 28 |
Total | : | 2.765 |
Sistem Operasi | : | Unknown Platform |
IP Address | : | 216.73.216.199 |
Browser | : | Mozilla 5.0 |
Komentar yang terbit pada artikel "Gapoktan Cinta Berkarya: Petani Merdeka, Inovasi Tiada Henti"